rangkuman praktikum WEB
HTML adalah, (Hypertext
Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser internet
untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses
dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link
antara file-file dalam situs atau dalam computer dengan menggunakan localhost,
atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.
Standar
minimum elemen HTML adalah:
·
Document
Type Declaration (DTD)
·
Head
·
Body
<DTD> <html> <head> <!---terdiri dari
elemen-elemen yang mendeklarasikan konten sebagai pendukung lingkungan seperti
title, meta dokumen, CSS, Javascript --> </head> <body> <!---terdiri dari
elemen-elemen yang diinterpretasikan sebagai tampilan web --> </body> </html>
DTD
Sebagai standar versi dokumen W3C yaitu suatu
deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang
digunakan sehingga browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode
tersebut.
Contoh DTD pada HTML versi 4:
<!DOCTYPE
HTML PUBLIC "-//W3C/IDTD HTML 4.01 Transitional/lEN" ''http://www .
w3.orglTRlhtml4/loose.dtd">
Meta Dokumen
Elemen
meta sebagai identitas dari halaman web yang bias a terdiri dari owner,
keyword, layout, ataupun inisialisasi proses seperti refresh.
Contoh:
·
<meta
http-equiv="Content-Type" content="text!html;
charset=UTF-8" />
· <meta name="keywords" content="blog, web development,
indonesia, html, css" I> • <meta name="description"
content="Tentang dasar-dasar HTML" />
Keterangan tag-tag lainnya dapat dilihat pada tabel 1 dibawah.
Pada perkembangannya, versi HTML yang mulai dipakai
saat ini adalah HTML5
( HTML Versi 5) yang merupakan standar baru pada pemrograman web
berbasis HTML. HTML5 menawarkan fitur barn dan kemudahan penggunaan tag-tag
html. HTML5 menggantikan versi HTML sebelumnya, HTML 4.01 yang diperkenalkan
pada 1999. Sejak saat itu, telah terjadi banyak perubahan pada web. Walaupun
HTML5 masih dalam tahap pengembangan, namun browserbrowser modern sudah banyak
yang mendukung standar HTML baru ini. Untuk tag-tag html versi sebelumnya masih
dipakai di modul ini.
Cascading Style
Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah
web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa
pemrograman.
Sama halnya
styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat
mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images,
dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas
(file).
Pada umumnya CSS
dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan
XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks,
warna table, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over,
spasiantar paragraph, spasiantarteks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan
parameter lainnya. CSS adalahbahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur
tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman
yang sama dengan format yang berbeda.
Sejarah CSS
Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda
dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak
(parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi
internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C
padatahun 1996. Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape
melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir
mendekati dengan standar CSS.
Versi
Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1
dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk
memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer,
sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal
dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable,
huruf font, tampilan pada table /table layout dan media tipeuntuk printer. Kehadiran
CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.
Penulisan
h1 { color: #0789de; }
Saat
masuk pada bagian CSS, sering dijumpai kode sebagai berikut:
Bagian pertama
sebelum tanda ‘{}’ dinamakan selector,
sedangkan yang diapitoleh ‘{}’ disebut declaration
yang terdiri dari dua unsur, yaitu property dan value. Selector dalam pernyataan di atas adalah h1, sedangkan color adalah property, dan #0789de adalah
value. Selain itu ada tiga metode penulisan CSS atribut, yaitu:
Inline Style Sheet
CSS didefinisikan
langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup dengan
menambahkan atribut style=”…”dalam
tag HTML tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan
tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.
Embedded Style Sheet
CSS didefinisikan
terlebih dahulu dalam tag <style>
… </style> di atas tag <body>.
Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan
untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang
bersangkutan.
External Style Sheet
Menempatkan
aturan CSS secara terpisah, style shet external terhubung dengan dokumen
melalui elemen head. File style sheet text disimpan menggunakan ekstensi .css.
Syntax CSS
Syntax pada CSS
terdiri dari tiga bagian, yaitu selector,
property dan value
Selector {property: value}
Bagian selector
untuk menentukan pada elemen/tag HTML apa style tersebut diterapkan. Selector
dapat berupa nama Id elemen atau nama
class. Property dapat diisi dengan
jenis warna, ukuran, perataan margin dll, sedangkan value diisi dengan nilai
property nya, misalnya red untuk warna dll. Setiap akhir penulisan property dan
value diakhiri dengan tanda titik koma (semicolon). Tanda ini juga digunakan
sebagai pemisah antar satu property dengan property lain.
P{font-family: “sans serif”}
Jika
value lebih dari sebuah kata, maka harus diapit dengan tanda kutip ganda
diantara value:
Jika Anda ingin
menetapkan lebih dari satu property, maka property harus dipisahkan dengan
titik kome (semicolon). Berikut ini
adalah contoh yang menampilkan pendefinisian elemen paragraph agar rata tengah
serta warna text nya adalah merah:
P{text-align:center;color:red}
P{ Text-align: center; Color: black; Font-family: arial }
Agar
definisi style lebih mudah dibaca, maka kita dapat menuliskannya dengan bentuk
berikut:
Class Selector
Dengan
menggunakan class selector, kita dapat mendefinisikan style yang berbeda untuk
elemen HTML yang sama. Secara umum syntax style untuk class adalah sebagai
berikut:
.namaKelas{
Property1: value1;
Property2: value2;
.
.
}
Misalnya kita
ingin mendefinisikan dua buah tipe paragraph yaitu paragraph dengan rata kanan,
sedang yang lainnya adalah rata tengah. Berikut bentuk penulisannya:
p.right {text-align: right} p.center {text-align: center}
Dalam dokumen
HTML kita harus menambahkan atribut class:
<p class=”right”>This
paragraph will be right-aligned. </p> <p class=”center”>This
paragraph will be center-aligned. </p
.center {text-align: center}
Pada contoh
dibawah ini, semua elemen HTML dengan class=”center”, akan menjadikan rata
tengah.
Pada dokumen HTML
dibawah, elemen h1 dan elemen p menggunakan class “center”, artinya kedua elemen tersebut
akan mengikuti aturan pada selector “center”:
<h1 class=”center”>This heading will
be center-aligned </h1> <p class=”center”>This paragraph will
also be center-aligned </p>
Id selector
Kita
juga dapat mendefinisikan style dengan menggunakan id selector. nid selector
didefinisikan dengan menggunakan karakter #.Berikut adalah contoh penggunaan id
selector:
#green {color: green}
p#para1
{ text-align:
center; color:
red}
Aturan
style dibawah ini akan diterapkan pada elemen p yang menggunakan id dengan
value adala “para1”.
Komentar pada CSS
/* This is a comment */ p { text-align: center; /* This is anhoter comment */ color: black font-family: arial }
Komentar
digunakan untuk menjelaskan baris kode Anda, sehingga dapat membantu juga suatu
hari nanti Anda akan melakukan pengeditan terhadap source code. Sebuah komentar
akan diabaikan oleh browser. Komentar pada CSS dimulai dengan dengan /* dan
diakhiri dengan */, seperti contoh berikut:
Javascript adalah bahasa script yang
ditempel pada kode HTML dan diproses disisi klient. Dengan adanya bahasa ini,
kemampuan HTML menjadi semakin luas. Contoh: untuk menvalidasi masukan pada
formulir sebelum formulir dikirim ke server.
Javascript bukan bahasa java dan
merupakan dua bahasa yang berbeda. Javascript diinterpretasikan oleh klient,
sedang java dikompilasi oleh program dan hasil kompilasinya dijalankan oleh
clien.
Struktur Javascript
<script language=”javascript”>
<!—
Penulisanjavascriptkode
//-->
</script>
Keterangan <!--//--> umumnya
disertakan dengan tujuan agar sekiranya browser tidak mengenali javascript maka
browser akan memperlakukannya sebagai komentar sehingga tidak di tampilkan
dijendela browser.
Javascript sebagai bahasa berorientasikan objek
Properti
Adalah atibut dari sebuah objek.
Contoh: objek mobil mempunyai property warna mobil.
Penulisan:
nama_objek.nama_properti=nilai
window.defaultstatus=”selamat belajar
javascript”
Metode
Adalah sekumpulan kode yang digunakan
untuk melakukan sesuatu tindakan terhadap objek.
Penulisannya:
nama_objek.nama_method(parameter)
document.write(“halo”)
Letak javascript dalam HTML
Skrip javascript dalam dokumen HTML
dapat diletakkan pada:
1. Bagian head
2. Bagian body
PHP (preprocessor
Hypertext) adalah bahasa scripting
yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya
dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja
berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <? …
?>atau<?php … ?>
PHP dapat
diaplikasikan dengan berbagai macam database, seperti MySQL, PostgreSQL,,
Oracle, dan lannya.
Beberapa script
dasar PHP
· Menampilkan text
Echo”..text…<br>”
<br> : ganti baris
· Variable
- Untuk membuat variable diberi
tanda dollar ($). Variable berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat
berubah-ubah. Penulisan variable yang benar adalah :
- Karakter pertama tidak boleh
berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)
- Tidak mengandung spasi
- Pemakaian huruf capital dan
huruf kecil dibedakan
Contoh penulisan variable :
$data, $data1,
$data_ku
PHP dapat anda
Download secara free atau cuma-cuma. Kunjungi saja situs www.php.net, dan download versi terbarunya.
Tag dalam php
Banyak cara untuk menyisipkan php
dalam script html, ada berbagai macam bentuk tag yang dapat digunakan, antara
lain :
a. Cara 1
<?php Menandai awal tag
……..
?> Menandai akhir tag
b. Cara 2
<? Menandai awal tag
……..
?> Menandai akhir tag
c. Cara 3
<% Menandai awal tag
……..
%> Menandai akhir tag
Cara ini sama
dengan tag pada ASP. Opsi ini bisa dilakukan jika nilai asp_tags pada php.ini
bernilai on.
d. Cara 4
<script
language=”php”> Menandai
awal tag
……...
</script> Menandai
akhir tag
Ada kalanya
sebagai pemrograman, karena banyaknya kode program atau variable dalam program,
perlu menandai atau memberi komentar pada program. Komentar pada program
merupakan tulisan pada program yang tidak dieksekusi. Pada PHP, ada 3 macam
cara penulisan:
a) /*komentar*/
Tulisan apapun
yang berada diantara ‘/*’ dan ‘*/’ akan dianggap sebagai komentar. Cara seperti
ini sangat berguna dan efisien untuk pemberian komentar yang memakan banyak
baris.
b) //komentar
Tulisan di baris
yang sama setelah ‘//’ akan dianggap sebagai komentar. Cara ini berguna untuk
pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.
c) #komentar
Sama seperti
‘//’, tulisan di baris yang sama setelah ‘#’ akan dianggap sebagai komentar. Cara
ini berguna untuk pemberian komentar singkat yang tak lebih dari 1 baris saja.
Langkah-langkah koneksi
PHP-MySQL
1. Membuka koneksi ke server
MySQL
mysql_conner
digunakan untuk melakukan uji dan
koneksi kepada server database MySQL.
Sintaks :
|
$conn :
adalah nama variable penampung status hasil koneksi kepada database.
Host : adalah nama host atau alamat server database MySQL.
Username : adalah
nama user yang telah diberi hak untuk dapat mengakses server database
Password : adalah
kata sandi untuk username untuk dapat masuk kedalam database.
2. Memilih database yang akan
digunakan di server
mysql_select_db
digunakan untuk melakukan koneksi
kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah
mysql_connect().
|
Sintaks
:
$db : berisi status koneksi
kepada database.
$conn : merupakan koneksi kepada
server database yang berhasil.
Nama database : adalah nama database yang akan dikenai proses.
3. Mengambil sebuah query dari
sebuah database.
Mysql_query()
Digunakan untuk melakukan eksekusi
perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya
menggunakan mysql-select_db().
Sintaks :
|
$hasil : akan berupa record set apabila SQL Statement berupa perintah
select.
Contoh SQL Statement : “SELECT * FROM MAHASISWA
ORDER BY NIM”
4. Mengambil record dari
database
a. mysql_fetch_array()
digunakan untuk melakukan pemrosesan
hasil query yang dilakukan dengan perintah mysql_query(), dan memasukkannya
kedalam array asosiatif, array numeris atau keduanya.
|
$row :
adalah array satu record dari record $hasil yang diproses nomor record sesuai
dengan nomor urut dari proses mysql_fetch_array yang sedang dilakukan.
$hasil : adalah record set yang akan diproses.
b. mysql-fetch_assoc()
Fungsi ini hampir
sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya
array asosiatif.
|
c. mysql_fetch_row()
Fungsi ini hampir
sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanyasaja array yang dihasilkan hanya
array numeris.
|
d. mysql_num_rows()
Fungsi ini
digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada pada databse.
|
$jml :
akan memiliki nilai sesuai dengan jumlah record yang ada.
jQuery Mobile adalah framework
berbasis jQuery yang memudahkan kita
untuk membuat web app untuk mobile.
Selain jQuery mobile sebenarnya banyak framework lain yang dapat
digunakan seperti Sencha, jTouch, DHTMLX
Touch, Jo dan lainnya. Kelebihan jQuery adalah:
1. Support banyak
platform: Webkit (Android, iOS,
Opera, Chrome), Firefox mobile, Windows
Phone, Blackberry, Bada,
Meego.
2. Berbasis JQuery yang populer.
3. Penggunanya banyak dan forum
aktif.
jQuery Mobile menyediakan komponen UI
widget seperti button, listview, header dan elemen form dan navigasi.Kode
ini dibangun
oleh jQuery dan
terus dikembangkan
oleh pengembangnya secara aktif untuk
memperbaiki
bug-bug yang
ada diaplikasi ini. Banyak
fitur yang
ditawarkan dalam
framework
ini termasuk
dukungan HTML5,
Ajax-powered
navigasi
link, dan sentuhan/atau navigasi gesekan.
Sebelum melakukan praktikum Desain
Web Mobile dengan jQuery Mobile ini, yang perlu disiapkan adalah:
a. jquery.mobile-1.3.2.min.css
b.
|
jquery-1.9.1.min.js
c. jquery.mobile-1.3.2.min.js
d. images
e. Opera Mobile Emulator download
gratis.
Comments
Post a Comment